Minggu, 13 Agustus 2017

Ada Baiknya Memilih Situs Judi Poker Online Terbaik


Sudahkah anda bermain poker ONLINE paling besar? Kalopun benar-benar belum pula sempat memainkan permainan judi di web poker online, pastinya anda belum pula sempat rasakan keseruan yg dibuat oleh mereka sang penyedia permainan itu. Dengan perubahan technologi sekarang kemungkinan udah banyak populasi didunia teristimewa di Indonesia sudah tahu internet. Nah, lantaran perubahan technologi ini tdk heran banyak pemain yg udah coba serta bermain di diantara satu web judi terpercaya ini.

Walau permainan ini cuma cabang dari permainan domino online, poker ONLINE online masih jadi favorite buat berapa penikmatnya. Bahkan juga di web paling besar ini udah miliki anggota yg jumlahnya sangatlah di luar logika akal manusia. Percayakah anda bahwa diantara satu agen judi online sempat mencatat rekor anggota daftar sampai beberapa ribu orang per harinya lantaran karena amat serunya permainan satu ini? Kalopun anda tak percaya juga tak apa apa, lantaran benar-benar ini merupakan realita yg mengagetkan menjadi peminat permainan judi.

Walau web poker ONLINE online merupakan anak cabang dari permainan domino online, akan tetapi gairah pemain yg miliki kesukaan terhadap permainan ini kelihatannya udah jadi diantara satu yg fenomenal. Tdk heran seandainya web judi paling besar yg berada pada Indonesia ini tetap dibanjiri oleh pemain aktif yg mau bermain di diantara satu meja judi mereka. Web poker ONLINE terpercaya lantas bahagia dengan fenomena ini lantaran mampu memuaskan nafsu pemain yg mau bermain permainan ini di tiap tiap harinya.

Andaikan anda bingung dengan agen judi poker online yg kini udah meraih beberapa ratus web penyedia permainan ini, anda dapat mengikuti berapa kiat dari kami. Kami udah miliki kebiasaan menilainya serta tentukan web website judi poker terpercaya yg mampu memuaskan nafsu bermain anda. Bahkan juga seandainya anda benar-benar mencari web poker ONLINE online paling besar, hal tersebut dapat ditemui dengan cara enteng dengan mengikuti berapa kiat dari kami. Di sini kami bakal membagikan bagaimana selayaknya anda menentukan web yg benar benar terpercaya.

Jumlah Meja di Dalam Web Poker ONLINE online Terbesar

Andaikan anda benar-benar tergila hilang ingatan dengan permainan dari web judi online, anda semestinya menyaksikan ada banyak meja yg disajikan oleh banyak penyedia permainan itu. Dapat di katakan andaikan anda menentukan web penyedia permainan ini yg cuma miliki berapa meja saja, itu artinya web itu tak terlampau besar. Atau bisa di sebut web poker online online itu bukan hanya web judi poker ONLINE paling besar. Mereka tak terlampau pikirkan permainan ini lantaran terlalu fokus terhadap permainan yg yang lain. Walaupun sebenarnya potensi serta jumlah pemain di tiap tiap harinya senantiasa alami penambahan.
Bagaimana dapat dimaksud web paling besar seandainya tak miliki anggota yg aktif di tiap tiap harinya. Bisa saja web judi poker online online itu miliki meja yg banyak serta variasi permainan yg banyak juga. Akan tetapi seandainya web itu cuma miliki anggota yg terpaku di diantara satu permainan saja itu artinya bukan hanya web judi poker paling besar.

Web judi dapat dimaksud yg paling besar seandainya mempunya layanan atau feature yg komplet. Sia-sia saja anda bermain di web judi online akan tetapi miliki layanan atau feature yg minim. Seperti perumpamaannya, bisa jadi mereka miliki permainan poker ONLINE, akan tetapi mereka tak miliki aturan perihal bagaimanakah cara bermain bandarq yg baik serta benar. Serta yang pasti tak mampu meringankan anda utk benar-benar di permainan poker ONLINE online

paling besar.

Sabtu, 12 Agustus 2017

Banyak Sekali Kesalahan Saat Main Situs Judi POker Online


Benar-benar tidak terbantahkan sekali lagi, permainan judi online betul-betul buat ketagihan untuk player yang gabung serta bermain di dalamnya. banyak agen poker online terpercaya yang kebanjiran beberapa player yang menginginkan jadi anggota untuk bemain judi. Memanglah tidak disangkal, pendapatan yang didapat dari berjudi online ini tidak main-main. Di tiap-tiap taruhan yang dipasang juga akan hasilkan keuntungan berlipat ganda. Banyak yang menunjukkan, beberapa anggota sebagai jutawan saat memenangi permainan di agen yang terpercaya. Walau sekian, bukanlah bermakna bermain di website judi online di dalamnya tak ada kekeliruan sekalipun. Terdapat beberapa kekeliruan yang mungkin menyebabkan fatal pada permainan yang anda kerjakan serta hal tersebut menyebabkan kekalahan yang bertubi-tubi hingga modal deposit yang disetorkan senantiasa habis.

Emosi Terlalu berlebih Saat Menempatkan Taruhan di Agen Poker Online Terpercaya

Kemenangan yang sudah didapat beberapa player waktu bermain poker online terpercaya pasti memberi euphoria sendiri. Dengan taruhan yang dipasang nominalnya kecil serta aspek keberuntungan yang tengah menaungi player itu, pada akhirnya dapat memperoleh kemenangan yang jumlahnya berulang-kali lipat dari nilai taruhan yang dipasangkannya. Hal semacam ini buat judi poker online terpercaya yang tengah dibarengi memberi kemenangan yang tidak diduga. Apabila sekian, umumnya yang berlangsung player itu juga akan kalap serta berupaya untuk memperoleh kemenangan yang semakin besar sekali lagi jumlahnya. Mengakibatkan saat menambah nilai taruhannya berlipat ganda dari taruhan terlebih dulu yang diperoleh malah bukanlah kemenangan jadi kekalahan yang diterimanya. Pemain dengan type ini dengan emosi memanglah masih tetap labil. Karna tidak dapat mengontrol serta mengatur nafsunya waktu bermain poker online. Karenanya, begitu perlu sekali untuk beberapa player pemula untuk dapat mengatur emosi saat bermain poker online. janganlah semata menginginkan pendapatan yang semakin besar, lalu hilang logika untuk menambah taruhan yg tidak masuk akal.


Di permainan poker online terpercaya yang tengah jalan di tiap-tiap putarannya, di kenal dengan terdapatnya tehnik bluffing. Tehnik bluffing ini yaitu satu tehnik yang dipakai untuk menggertak lawan agar menyudahi permainannya serta taruhannya jatuh ke tangan yang lakukan gertakan. Untuk lakukan tehnik gertakan ini juga sesungguhnya harus juga memakai perhitungan yang masak. Karna tidak semuanya pemain mempunyai type yang dapat digertak. Terdapat banyak player yang memanglah akan tidak mempan apabila dikerjakan gertakan oleh lawan mainnya. Hal yang butuh diwaspadai di poker online uang asli terpercaya ini, apabila menginginkan lakukan gertakan yakinkan kalau modal yang dipunyai pastinya cukup hingga saat temukan seseorang lawan yg tidak mempan juga akan gertakan, anda masih tetap mempunyai modal untuk melanjutkan permainannya. Pemain yang mempunyai type sukai lakukan gertakan ini, pastinya mesti betul-betul mempunyai perhitungan yang masak serta mantab. Hingga saat lakukan gertakan serta beruntungan memperoleh pemain yang ragu-ragu, jadi saat digertak pasti juga akan terasa takut serta pilih untuk menyerah hingga taruhan yang dikerjakannya jadi punya yang lakukan gertakan.

Sabtu, 29 Juli 2017

Langkah Mudah Mendaftarkan Diri di Situs Agen Judi POker

Permainan judi jadi salah satunya permainan poker on line yg dari dahulu hingga waktu ini benar-benar di senangi oleh segala komunitas di penjuru dunia. Teristimewa nya di Indonesia ini. Permainan ini sanggup dijalankan dengan on line mau pun off-line.

Tetapi waktu ini permainamn judi poker libih banyak di mainkan dengan on line barangkali dikarenakan memanglah lebih gampang serta tidak butuh banyak menggunakan saat buat pergi ke tempat seperti casino casino serta beda sejenisnya. Permainan poker ini udah ada mulai sejak th. 1910an awalannya permainan ini di untuk di daerah texas sana.

Dapat tapi barangkali dikarenakan tdk terlampau jumlah peminat penduduk di daerah itu. jadi judi poker on line inipun di perkenalkan oleh lebih dari satu penjudi yg memanglah aslinya dari texas je las vegas. Serta dimulai dengan las vegas itu permainan ini mulai banyak di kesukaan oleh penduduk termasuk juga Indonesia.

Kemudia sebagian besar dari casino las vegas sendiri sedia kan permainan ini. Tdk hingga di situ saja pengenalan web site poker on line., permainan kartu yg satu ini mulai benar-benar benar-benar dikenal sejak di rilisnya permainan itu lewat social media seperti facebook serta beda sebagainya. Nyaris di semua dunia memainkan permainan web site poker on line yg satu ini sehari-harinya.

Sejak tersebut mulai banyak web site web site mengedar di internet memakai duwit asli bermunculan dimana mana. Oleh lantaran itu web site poker on line yg satu ini merupakan salah satunya maksud beberapa penggemar judi sejati.

Buat bermain judi dengan on line, selagi anda masuk web site judi ini. Serta barangkali apabila satu selagi anda alami susah selagi ada didalam web site itu anda sanggup segera menghubungi lewat live chat yg udah disajikan oleh pihak web site itu. web site judi tersebut buka 24 jam nonstop tanpa ada libur jadi anda sanggup bermain kapan waktu sepuas anda. Lantas ada pula lebih dari satu bank locak Indonesia yg disajikan buat membuat lebih mudah transaksi yg anda laksanakan. yakni pada lain
· Bank bca
· Bank bni
· Bank bri
· Bank danamon
· Bank mandiri
Karenanya ada bank bank itu jadi dapat menambah keringanan anda pada waktu anda pingin bermain di web site poker on line itu.

Kami pingin beberapa pemain serta kawan dekat kawan akrab sanggup membedakan mana web site resmi yg tercatat di casino mana yg tdk tercatat dengan resmi atau dapat di mengatakan web site penipu. Jadi anda mesti ber hati hati dalam meilih web site itu.

Barangkali cuma itu saja kabar dari kami terkait sepotar web site poker on line di Indonesia. Mudah-mudahan dengan kabar ini sanggup berguna buat anda ke depannya faedah pilih web site yg benar.

Selasa, 25 Oktober 2016

Suster Membawa Nikmat


Perkenalkan namaku Roy dan aku tinggal di sebuah kota kecamatan, tepatnya di daerah Karangmojo Gunungkidul Yogyakarta. Kisah yang akan kubagikan ini sebenarnya terjadi beberapa tahun silam, saat aku masih sekolah di bangku SLTP dan usiaku mungkin sekitar lebih kurang lima belas tahun kala itu.

Orangtuaku tinggal di luar pulau karena Papaku bekerja di sebuah perusahaan pertambangan milik asing disana, sedangkan aku sejak kecil memang sengaja dititipkan pada kakek-nenekku di kampung dan entah apa alasannya, yang jelas bukan karena mereka tidak mampu mengurusku atau soal materi. Apa yang diberikan oleh kedua orangtuaku meski memang melalui kakek-nenek justru berlebih jika dibandingkan dengan teman-teman sebayaku. Mulai dari pakaian, mainan, uang saku, dan masih banyak lagi yang secara tidak langsung membuat aku jadi anak yang ke-pede-an bahkan cenderung suka cari perhatian dan arogan. Meski begitu prestasiku dalam bidang pendidikan bisa dibilang cukup baik, kenyataannya aku bisa diterima di salah satu SLTP Negri favorit di daerahku.

Kebetulan Kakek-nenekku menikah beda agama. Kakekku yang berasal dari desa adalah seorang muslim yang taat, sedangkan nenekku yang masih keturunan ningrat-belanda memeluk agama Katolik. Meski keduanya sayang kepadaku tapi aku justru lebih dekat dengan kakek, dan yang jadi masalah adalah pengetahuan agamaku yang kurang karena aku beragama katolik sesuai dengan papa-mamaku. Tak sekalipun kakek mengajarkan tentang agamanya meskipun kami begitu dekat, sedangkan jika aku harus dekat dan belajar dengan nenek .... hehehe yang ada aku selalu diomelin dan dituntut untuk menjadi anak yang baik dalam segi apapun degan cara nenek yang otoriter bagai kompeni itu. Karna itulah aku selalu berlindung dibalik kakek, atau jika keadaan terdesak dan kakek pun merasa perlu menyerahkan aku pada nenek, aku lebih memilih kabur hingga kakek dan nenekku bahkan sampai bingung bagaimana aku bisa mendapatkan pemahaman agama yang baik, karena dalam semua mata pelajaran di sekolah, pelajaran agama adalah mata pelajaran yang paling jeblok dalam raporku. Suster Paulista guru agamaku terkadang hampir habis kesabaranya saat mengajarku dalam kelas. Pengetahuan agama yang kurang ditambah sikap dan perilaku yang badung membuat beliau bahkan pernah datang ke rumah dan membahas soal kenakalan dan prestasiku yang jeblok di sekolah.

Suster Paulista Op. beliau adalah seorang suster yang bertugas di paroki dan juga mengajar agama Katolik di sekolahku. Selain bekal pengetahuan agama yang kurang dari rumah, sebenarnya beliau Suster Paulista ini adalah salah faktor yang membuat nilaiku justru jeblok di sekolah. Bagaimana tidak, setiap beliau megajar bukan soal pelajaran yang aku serap, aku justru sering melamun soal beliau. Jika boleh aku gambarkan disini, beliau berasal dari NTT, dengan cirikhas orang timur berkulit sawo matang, posturnya bisa dibilang proporsional setidaknya menurutku, tubuhnya ramping meski tidak terlalu tinggi, lekuknya samar tercetak dibalik baju keagamaan dengan ukuran pas badan, belum lagi kedua matanya yang bening namun tajam yang kadang menemaniku dalam khayalan saat beronani baik saat di rumah atau di toilet sekolah. Terlebih jika beliau sedang menulis di papan tulis, tangan kanannya yang terangkat karena papan tulis yang terlalu tinggi dan tangan kirinnya yang memegang buku panduan membuatku seolah ingin memeluknya dari belakang, meremas toketnya sambil menggesek-gesekkan kontolku di pantatnya yang kencang. kadang sesekali kupejamkan mata ketika sedang menikmatinya, hingga pada suatu hari ...
"PLAKKKKK..."
Mataku terbelalak ketika Suster Paulista sudah ada di hadapanku sambil memegang penggaris kayu besar yang tadi dipukulkannya dei mejaku.
"Hei kamu Roy, coba kamu jelaskan tentang Nabi Musa seperti yang suster ajarkan barusan? " Suster Paulista menatapku tajam seketika itu pula aku tertunduk, meski dengan diselingi gerakan menggaruk-garuk kepalaku sendiri.
"Anu suster ... anu ..."
"matih aku ...." gumamku dalam hati. Dengan jumlah murid yang sedikit dan suasana yang begitu hening saat Suster menantikan jawabanku, membuatku tak berkutik untuk meminta bantuan bisikan dari teman di dalam kelas agama.
Beberapa menit aku tak kunjung mengeluarkan kata-kata untuk menjelaskan kembali pelajaran yang baru saja diajarkan Suster Paulista.
"Sudah sana, kamu keluar dan tunggu di luar kelas".
Dengan langkah gontai dan tanpa pembelaan akupun berjalan keluar dan duduk di depan pintu ruang agama Katolik. Bel pelajara berbunyi, aku masih tetap berada di depan pintu ruang agama dan menunggu apa yang akan terjadi selanjutnya. Kudengan doapenutup pelajaran agama sudah selesai dan tak berapa saat suster paulista keluar ruangan. Beliat menatapku dari kejauhan, namun saat melintasiku suster berlalu dengan sikap dingin tanpa menyapaku.
"Suster ... suster ..." aku berjalan mengejar beliau, namun Suster Paulista tetap tak bergeming hingga saat aku beranikan diri untuk menyenuh lengan tangan kanannya. Seketika Suster Paulista menghentikan langkahnya di lorong sekolah.
"Suster, Roy minta maaf .... "
"Iya ..." Suster Paulista hanya mengeluarkan sepatah kata dengan raut wajah yang dingin dan kembali lagi melanjutkan langkahnya.
"Maafin Roy suster ... ?" aku masih terus mengejar dengan kata-kataku.
"Roy janji akan bersikap baik di kelas dan memperhatikan pelajaran, tapi suster maafin Roy ya ...? Kalau perlu berikan hukuman atas kesalahan Roy .... " Kali ini aku berdiri menghadang Suster Paulista hingga beliau berhenti dan kedua bola matanya yang indah menatapku kembali dengan tajam.
"Baik jika itu permintaanmu, suster minta kamu datang ke Susteran jam 4 sore dan sekarang kembalilah ke kelasmu."
"Terima kasih suster..." aku menundukkan kepala dan menggeser tubuhku untuk membirikan jalan."

Jam sudah menunjukkan jam 3 sore, dan aku bergegas mandi, Setelah berpakaian rapi akupun menstater sedan Toy*ta hatchback yang dititipkan papaku di rumah kakek sepaket dengan aku. Meski belum cukup umur dan papaku juga jauh di luar pulau, tapi aku sudah terbilang mahir membawa mobil berkat Om Agus adik bungsu dari mamaku yang masih kuliah dan tinggal di rumah kakek dan nenek.
skip skip skip
Ahkirnya aku pun sampai di depan gerbang susteran. Setelah mobil kutepikan aku mngetuk intu pagar besi yang tertutup rapat dan tak lama keluarlah Suster Paulista.
"Eh kamu Roy, silahkan masuk ,"
"Dianter siapa Roy.. ?" Suster Paulista bertanya sambil bahasa tubuhnya seolah menanyakan siapa yang menungguku di dalam mobil.
"Saya sendirian suster..."
"Kamu sendiriaan?? Setir mobil itu...???" diikuti dengan tarikan nafas panjang dan gelengan kepala.
"Iya suster.... " jawabku singkat dengan perasaan sedikit bangga namun tetap menunjukan mimik cemas akan reaksi suster paulista selanjutnya.
"Memang orang tua kamu mengijinkan?"
"Papa dan mama di luar pulau suster, Roy dari kecil .... bla ... bla ... " ahkirnya sore itu suster Paulista tahu tentang keadaanku yang sebenarnya, bahkan raut wajahnya yang biasanya datar pun kulihat berubah menunjukan rasa trenyuh dengan keadaanku.



Kami berdua sudah duduk di sebuah bangku panjang ruang tamu susteran sambil aku menceritakan kondisi kehidupanku, dan perlahan suasana semakin mencair, apalagi kondisi susteran saat itu sedang sepi, hanya ada aku dan suster Paulista.
Belakangan aku tahu juga bahwa tempat itu hanya ditinggali oleh 3 orang suster diantaranya adalah suster Dominika, suster Gema dan Suster Paulista, mereka punya kesibukannya masing-masing. Suster Dominika yang seorang Kepala Sekolah SMA yayasan Katolik lebih banyak menghabiskan waktu di sekolah selain melakukan pelayanan gereja atau berkunjung ke rumah-rumah umat di lingkungan paroki. Suster Gema yang sudah berumur pun tak kalah sibuk memberikan pelayanan gereja, pelayanan umat, dan sering melakukan ziarah ke tempat-tempat yang disucikan oleh umat Katolik baik di dalam maupun luar kota karena diminta umat untuk menjadi pembimbing rohani. Sedangkan suster Paulista yang lebih banyak tinggal di susteran bisa disebut masih baru di lingkungan paroki kami. Tugas pokok suster paulista selain melayani gereja adalah sebagai guru agama di sekolahku. Yah, selain belum lama ditugaskan di paroki ini suster Paulista juga tidak memiliki sepeda motor seperti Suster Dominika dalam beraktifitas,nhanya kegiatan yang benar dirasa perlu saja yang bisa dihadiri olehnya sehingga praktis beliau lebih banyak tinggal sendirian di susteran.
"Kasihan kamu Roy ... kamu pasti sangat merindukan orangtuamu ya ...?" suster Paulista mendekatkan dirinya dengan posisi tubuh yang mengarah padaku sambil mengusapkan tangannya di rambutku.
"eh... oh, iya suster ...." aku menjawab sekenanya karena belaian tangan suster di kepalaku saat itu membuat tubuhku tiba-tiba merinding seperti tersengat listrik meski hanya hitungan detik.
Aku refleks melihat wajah suster paulista yang saat itu duduk disampingku, ingin rasanya kudekatkan wajahku dan mencium bibir tipisnya, arrrghhh ....
Suster Paulista kemudian menarik tangannya dari kepalaku dan merubah posisi duduknya sambil menghela nafas panjang. Kepalanya menengadah keatas cukup lama dan saat itu pula kulihat matanya berkaca-kaca.
"suster kenapa? apa perkataan Roy ada yang salah...?
"Enggak kok Roy, gak ada yang salah ... " Suster Paulista menjawab sambil menyeka air mata yang menetes di sudut matanya dengan jari.
"Suster hanya .... " suster Paulista menghentikan kata-katanya sambil menarik nafas dalam-dalam.
"Roy minta maaf kalau Roy salah, maaf sudah bikin suster sedih dengan cerita Roy..."
"Enggak Roy, kamu gak salah .... Suster sedih karena teringat orang tua di NTT .." "Saat ini Ibu suster sedang sakit parah dan dirawat di rumah sakit ...."
"owh ... maaf suster, Roy gak tahu ..."
"Suster ingin sekali bisa pulang tapi suster belum bisa ...."
"Sabar ya suster ...." entah kenapa aku tiba-tiba berani meraih dan menggenggam tangan suster paulista.
"Yang penting sekarang kita doakan ibu suster agar kondisinya semakin membaik, kita doakan juga saudara-saudara disana agar senantiasa diberikan ketabahan dan kekuatan dalam merawat ibu suster....". Ya .... sekali lagi anehnya aku bisa dengan luwes melontarkan kata-kata untuk menenangkan hati suster Paulista saat itu.
Seketika itu pula suster Paulista melepaskan tangannya dari genggamanku dan memelukku dari samping dengan erat.
"Terima kasih Roy .... kamu baik sekali .... selama ini suster sudah salah menilaimu ..."
W.O.W ... Jantungku serasa berhenti berdetak ketika payudara suster Paulista menempel di lenganku, meski memang saat itu masih terhalang oleh baju yang kami kenakan. Rasa empati yang ada dalam diriku berubah drastis menjadi nafsu yang berkobar saat gundukan kenyal yang samar tergambar dalam otakku, tonjolan bulat berukuran sedang namun padat dan kencang itu lembut menekan lengan kiriku. Dalam hitungan detik suster Paulista sudah melepaskan pelukannya saat aku masih berusaha untuk menikmatinya.
"Maaf Roy ... " suster paulista terbata-bata dan kembali memperbaiki posisi duduknya.
"Gakpapa suster ... " meski sebenarnya aku sanga bersedia memberikan tubuhku sebagai tempat pelampiasan emosinya ... huft ...
Kami berdua sama-sama terdiam, entah apa yang ada di pikiran suster saat itu namun dalam benakku hanyalah kelembutan payudaranya yang masih saja terngiang.
"Sebaiknya sekarang kamu pulang Roy ..." suster paulista memulai kembali pembiciraaan kami.
"Lalu hukuman atas keslahan Roy di kelas ...?"
"hukuman? ... emmm ... tidak ada hukuman buat kamu Roy ... suster hanya minta agar kamu lebih konsentrasi dan bersungguh-sungguh dalam belajar ... dan sekarang suster ingin berdoa sendiri untuk kesembuhan ibu ..."
"Baik suster, kalau begitu Roy pamit ..."
"Terima kasih Roy, berhati-hatilah di jalan ..."
Aku menganggukkan kepala dan membalikan badan menuju pintu keluar..
"Roy ... " suster paulista berjalan mengikutiku keluar
"Tolong jangan ceritakan kejadian tadi pada siapapun."
"Dan satu lagi, kapanpun kamu mau, kamu boleh datang kesini....”
"Baik suster, Roy pamit ..."
Semenjak saat itu hubunganku dengan suster paulista semakin membaik, di kemudian hari saat aku berpamitan pada kakek nenek untuk berkunjung ke susteran, justru nenek acapkali menitipkan makanan atau lauk pauk untuk para suster disana. Memang hal ini tak lazim jika dilakukan oleh remaja khususnya cowok seumuranku, Aku tak peduli, berbagai alasan kugunakan agar aku bisa selalu dekat dengan suster kesayanganku itu. Mulai dari mendapatkan hukuman, pendalaman imanku, atau alasan memberikan pelayanan dan pengabdian pada gereja, (gereja dalam arti luas). Begitu pula dengan suster Paulista, aku yakin beliau pasti melakukan hal yang samai pada suster lainya, lingkungan atau umat yang mungkin melihatku mondar-mandir di susteran itu. Memang tak sering dan tak banyak yang bisa kulakukan disana, misalnya seperti membersihkan halaman susteran, menyapu dan mengepel lantai atau berkonsultasi mengenai masalah keagamaan dan semua itu kulakukan dengan tanpa terpaksa.
Hubungan yang aneh … tapi entah kenapa masih saja kujalani dan begitupun kurasakan dengan suster Paulista. Hubungan kami tak lagi seperti seorang murid kepada gurunya atau seorang rohaniawan dengan umatnya. Kami sudah seperti sahabat, bahkan seperti sepesang remaja yang menyimpan perasaan satu sama lain, untukku memang hal ini berlaku namun bagi suster paulista? Apakah perasaanku ini juga sama dirasakannya?
Hingga pada suatu waktu;
“Roy, anterin suster ke goa tritis yuk …?
“hmmm … boleh suster, memang ada acara apa disana..?
“tidak ada acara khusus, suster hanya ingin ziarah dan melakukan doa pribadi saja …”
Hari minggu ahkirnya kami sepakati untuk berangkat ziarah. Rencananya memang sepulang dari misa di gereja langsung bertolak ke tempat ziarah, namun karena awal musim hujan yang membuat cuaca jadi kurang bisa ditenukan … Terkadang hujan tiba-tiba datang dan berhenti tanpa bisa dikehendaki, sama seperti pada hari itu… Sedari pagi hujan mengguyur kota kami, meskipun tidak terlalu lebat namun berlangsung cukup lama. Kami bahkan sudah berencana membatalkan tujuan saat itu, sekali lagi entah kenapa sepertinya rasa yang menggebu membuat aku dan suster paulista tetap berangkat kesana saat hujan mulai reda.
Toyota Starlet yang kukendarai sudah sampai di area parkir goa tritis. Meski bigeti perjalanan belum selesai karena memang untuk mencapai tempat itu harus dilanjutkan dengan berjalan kaki melalui jalan setapak terjal dan naik turun perbukitan.
DI perjalanan, aku bak seorang pangeran yang sedang menikmati keindahan alam bersama seorang putri yang cantik jelita saat itu. Betapa tidak, nanyian merdu suara alam seolah mengiringi perjalanan kami melintasi jalan bebatuan yang terjal dan licin di tempat itu. Sesekali aku dengan sigap meraih tangan suster paulista yang kesulitan melangkahkan kaki di bebatuan terjal atau tanjakan curam, bahkan kami sempat beberapa kali terbawa suasana hingga lupa melepaskan tangan. Nafsu birahi yang biasanya memuncak saat membayangkan suster paulista menemaniku beronani, kini ditambahi dengan perasaan aneh yang belum pernah aku rasakan. Detak jantung yang bedegup semakin kencang dan nafasku pun tak beraturan … Apakah ini yang dinamakan dengan cinta?
Sampai di goa tritis kulihat masih ada beberapa pengunjung yang melakukan doa disana. Tak ketinggalan kamipun berdoa bersama, meskipun kemudian suster paulista mempersilahkan aku untuk menunggunya sebentar karena beliau ingin memanjatkan doa-doa khususnya secara pribadi.
Aku berjalan-jalan mengitari mulut goa sambil menyalakan sebatang rokok sambil menunggu suster paulista selesai dengan doanya. Suster paulista memang tahu kalau aku merokok namun beliau tidak pernah lagi memarahiku, hanya terkadang menasehatiku akan bahaya rokok, atau soal uang pembelian rokok yang lebih baik kutabung . Hubungan kami benar-benar sudah sampai pada titik dimana kami bisa menerima kekurangan masing-masing.
Hari sudah semakin sore dan rintik hujan sudah mulai turun, aku bergegas memperingatkan suster Paulista untuk segera menyelesaikan doaya da turun dari bukit. Hanya kami berdua yang basih ada di dalam goa dan kami putuskan untuk segera pulang. Hujan yang semakin deras memaksa kami harus berdekapan dibawah payung lipat yang sudah disiapkan oleh suster Paulista. Seharusnya aku bisa menikmati ini, namun hujan yang semakin deras memaksaku untuk lebih berkonsentrasi dengan jalanan yang tidak bersahabat hingga kuputuskan untuk berteduh di sebuah aula tak jauh dari goa itu. Suasana yang sunyi ditambah hembusan angin yang kencang menerpa tubuh kami yang sedikit basah terkena hujan, membuat kami berdiri berhimpitan di teras aula itu.
“Sebaiknya kita berteduh sambil menunggu hujan mereda …” aku mencoba memcah keheningan saat itu.
“Iya Roy …brrr ….” Suster paulista mejawab dengan menggigil dengan tangan yang disilangka seolah menciba menghangatkan tubuhnya sendiri.
Secara refleks kutelusupkan tangan kananku diantara punggung suster paulista dengan dinding aula yang dingin. Kugenggam tangan kanannya dan kuelus perlahan sembari berkata …
“Maaf suster, Roya gak tega melihat suster kedinginan….”
Suster paulista tidak merespon kata-kataku, hanya kulihat mataya mengerling kepadaku. Suster paulista hanya menatap kedepan, sesekali meringkuk menundukkan kepala menaha dingin yang menerpa kami sore itu. Ingin rasanya kudekatkan wajahku dan kukecup pipinya, namun saat itu aku masih ragu-ragu. Hingga aku sudah merasa tak kuasa mengungkapkan peasaanku kepadanya… “
“Suster … Roy sayang sama suster ….”
Suster paulista memalingkan wajahnya kearahku, namun beliau hanya diam saat bertatapan dalam jarak yang sangat dekat.
“Aku juga sayang sama Roy ….”. Selang beberapa saat suster paulista membuka bibirnya, meski saat itu ia menundukan kepalanya saat mengungkapkan rasa sayangnya kepadaku.
Bagai melayang diudara saat itu, entah hujan atau gondoruwo penunggu bukit inipun seolah akan mampu aku hadapi nanti, yang penting saat ini aku bisa berlama-lama dengan kekasih hatiku ….
“Terima kasih suster …” aku mengusap lengan kanannya dan sesekali kuremas lembut.
Kami berdua larut dalam suasa hening, jantungku berdesir seolah sedang bermain trampolin di dalam tubuhku. Sesekali kami salig bertatapan kemudian memalingkan muka. Hingga kuberanikan diri mendekatkan wajahku dan mengecup bibirnya. Suser paulista tak menolak, namun ia hanya menundukkan kepalanya. Aku semakin berani dan kubuah posisiku hingga kami saling berhadapan. Suster paulista menatapku dan kami kembali saling berciuman. Kali ini suster paulista mencoba membalas ciuamku, bibir kami saling berpagutan seolah ingin saling menunjukan kedalaman cinta kami satu-sama lain. Aku yang memang sudah terbiasa bermain cinta dengan pacar-pacarku, ditambah dengan referensi film biru yang sering kutonton, membuatku tak puas dengan hal itu. Kontolku yang sudah tegang saat kami saling berpelukan dibawah payung, menjadi semakin besar dan mengeras mendesak suster paulista. Kuusapkan tanganku di punggungnya sambil kami tetap saling berpagutan, sesekali kuturunka hingga mengenai pantatnya yang memang benar kencang seperti bayanganku selama ini. Sampai hinga saat aku hendak menyingkapka roknya, suster paulista melepaskan ciumannya dan kemudian mendorongku agar menjauh.
“Jangan Roy … kita sudah terlalu jauh …. Dan aku rasa kita sudah sangat salah dan berdosa…”
Emosiku bergejolak saat itu, akal sehatku justru semakin hilang saat kudengar kata-kata suster paulista itu.
“Tapi suster … Roy benar-benar sayang sama suster…”
“aku tahu, dan aku juga sayang sama Roy … tapi …”
Aku berjalan mendekat dan kupeluk suster Paulista ….
“Ijinka Roy menunjukan rasa sayang Roy, setidaknya untuk sekali ini saja …” entah setan apa yang merasukiku sehingga kata-kata itu tiba-tiba kubisikan di telinga suster Paulista.
Mata kami kembali beradu seketika bibir kami pun juga kembali berpagutan.
Kutarik tangan kanan suster paulista yang masih terasa ragu menelusup kedalam celana jeansku, masih terasa susah karena kami juga masih menikmati lidah kami yang juga saling beradu. Dengan sigap kubuka kancing dan retsliting celanaku hingga kontolku pun terbebas mengacung meski masih dalam gengaman suster paulista. Kubimbing tangannya untuk mengocok kontolku yang besar dan panjang itu.
Aku masih berkonsentrasi dengan bibirnya, sesekali kuremas payudaranya dari luar bajunya. Hingga saat kocokan tangannya kurasakan semakin berirama, kutekan kedua bahunya kebawah. Suster paulista sepertinya sudah sedikit paham dengan maksudku. Ia sudah dalam posisi berlutut dan dihadapannya sudah mengacung kontolku yang tegak mengacung, kepalanya menengadah dan kedoa bola matanya menatapku dalam-dalam.
Tanpa kata-kata seolah Ia tahu apa yang harus dikerjakan saat kugerakkan pantatku perlahan hingga ujung kontolku menyentuh bibirnya. Bibirnya yang tipis perlahan terbuka seolah mempersilahkan kontolku merasakan kehangatan mulutnya. Perlahan kepalanya mulai bergerak maju-mundur dengan penuh perasaan,
“plop…flop… slrph…’’’
“terus suster … terus sayang …” aku meracau sekenanya sementara sesekali kulihat suster kesayanganku sudah mulai mahir memijaat kontol besarku dengan mulutnya .
“Pelan sayang …” aku bahkan memintanya untuk mengulum penisku perlahan, karena saat itu aku merasa akan segera mencapai puncaknya.
“Crot … Crot …Crot … Cret …”
“Argh ..hueks … aaaahhhh ….” suster paulista terkejut dan seketka melepaskan kontolku keluar dari mulutnya.
Spermaku pun berjauhan saat ia membuka mulutnya yang kutembakan beberapa kali bahkan saat ia mencoba melepaskan kontolku justru tembakan yang tersisa mengenai pipinya.
“Roy … kamu jahat …”
Aku mendekap tubuh kekasihku itu dan kukecup keningnya, kamipun kembali berpelukan sambil menunggu hujan reda di tengah hutan itu.

Minggu, 23 Oktober 2016

Cara Yang Mudah Dalam Bermain Judi Poker Online


Cara Yang Mudah Dalam Bermain Judi Poker Online – Sebenarnya Poker Online, saat anda menginginkan melakukan usahan usaha Online sewaktu saat jenis ini, jadi tak ada kata susah bila anda menginginkan berupaya. meskipun dengan cara tak bersua segera dengan yang memiliki pengusahan Online ini. bukanlah berarti pengusahan Online tak dapat untuk menggerakkan usaha yang ia kerolah, memanglah diawalnya supaya susah diakui oleh semua penjual waktu melakukan usaha di media sosil seperti usaha Online yang saat ini. oleh sebab memiliki resiko tinggi tentang penipuan berketok Online.

Di zaman saat ini, memanglah sangat banyak pelanggaran yang makin pandai. dimana mereka bakal menyampaikan kalau nama usaha Online mereka jauh tambah baik dari usaha Online yang lain. meskipun sekarang ini tak ada bukti yang dapat anda saksikan. cuma omonga doang. Namanya juga pengerolah usahan usaha ini, Untuk hindari hal yg tidak dikehendaki semua beberapa kompetitor usaha yang lain apa pun mereka bakal kerjakan untuk memperoleh pelanggan agar tak lari ke tempat lain.

Di dalam pengelolah usaha Deposit Poker Online ini memanglah lah senantiasa terkait dengan duit atau barang, lantas lalu juga mengenai satu diantara percayaan untuk kebutuhan usaha yang anda lakoni serta untuk untuk pelanggan yang lain. Mengingat nama baik yang perlu senantiasa dijaga jadi satu diantara andalan yang paling utama untuk website usaha Online yang kita kerolah. bila melakukan usaha ini sudah lakukan hal yang jelek jadi entrepreneur itu itu alami kerugian besar. Oleh karenanya lah untuk dapat mengambil perhatian beberapa pelanggannya di mereka mereka bakal berlomba untuk memberi service terbaiknya untuk memikat beberapa yang berminat. jadi bakal jadi salah yang cukup susah sekali untuk dapat diperoleh.

Tetapi. masihlah belum cukup terang apa yang mereka perjualan di Online memanglah telah fikirkan sejak dari jauh mengenai usaha Online yang mereka memasarkan didunia maya. apa yang mereka pejualkan yang berupa barang maupun pembukan layanan yang lain. semua dapat anda cari info dimuka website paling utama situs nya.

Bila anda dapat bisa untuk melakukan usaha ini dengan baik saat dimuka jadi anda bakal dapat untuk lakukan usaha ini lancar nantinya. bukanlah hal yang perlu diherankan bila satu waktu, anda bakal jadi seseorang yang berhasil di usaha Online ini yang telah anda lakoni mulai sejak awal. bahkan juga, semua hal semacam ini bakal dapat bisa bikin anda mesti sabar dalam mengelolahnya. untuk orang yang sabar mereka tentunya bakal disenangi oleh sang pecipta.

Diinginkan janganlah sangat berambisi dalam memutuskan dalam penjalani usaha ini. tak ada hal yang susah bila anda menginginkan berupaya bila ditelateni serta akan tidak susah bila nanti hasil bakal jadi punyai anda. bila menginginkan memperoleh service judi Online dapat anda peroleh di website www.asianpoker88.com. yang bakal dapat menolong anda jadi berhasil dalam waktu relatif cepat saja.

Dalam taruhan Poker Online, seseorang petaruh yang memperoleh keuntungan besar jika ia sukses memenangkan taruhan Poker tersbeut. Oleh karenanya, supaya dapat memenangkan taruhan Poker Online ini, jadi seseorang petaruh mesti dapat menganalisa satu Permainan atau yang bakal di gunakan oleh petaruh itu yang dapat di untuk jadikan taruhan supaya dapat memenangkan dalam satu taruhan Poker. Walau demikian untuk bagaimana dalam bermain taruhan Poker Online, seseorang petaruh ada yang menyampaikan kalau dalam memainkan taruha Poker Online itu adalah satu hal yang cukup sulit, tetapi ada pula seseorang petaruh yang menyampaikan kalau taruhan Poker Online gampang untuk di mainkan.